Salah satu cara memanfaatkan potensi sumber daya alam adalah dengan memberdayakan masyarakat. Tujuan utama pemberdayaan masyarakat adalah menciptakan kemandirian dan kesejahteraan. Kemandirian dan kesejahteraan hanya bisa diwujudkan dengan usaha yang terencana dan terukur. Tanpa itu maka mustahil kita mampu menciptakan kemandirian dan kesejahteraan melalui program pemberdayaan.
Pemberdayaan harus direncanakan, mulai dari sumber pembiayaan sampai pemasaran produk. Semuanya harus memiliki kalkulasi yang jelas sehingga menghasilkan manfaat bagi masyarakat dan pemerintah. Bukan malah sebaliknya, yang hanya mengatasnamakan pemberdayaan tapi praktiknya justru merugikan masyarakat dan negara. Itu bisa terjadi karena tidak adanya perencanaan yang terintegrasi. Pemberdayaan yang terencana akan terintegrasi dengan baik dari pembiayaan hingga pemasaran.
“Hal inilah yang ingin diwujudkan oleh AgroMaritim Academy lewat Program Millenial Fishenarypreneur. Di dalamnya masyarakat khususnya kaum muda diberikan pelatihan tentang bagaimana mengelola sumber daya alam dengan baik, bagaimana membangun ekosistem usaha sehingga mampu mendapatkan keuntungan, dan bagaimana mengkolaborasikan seluruh elemen sehingga proses pemberdayaan masyarakat bisa berjalan maksimal.” Ujar Rina Sa’adah, Founder Agromaritim Academy
Karena pemberdayaan adalah bagian dari nilai kemanusiaan dan nilai kebangsaan yang harus terus dipraktikkan. Pemberdayaan berarti menyelamatkan bukan hanya lingkungan tapi juga masyarakat, agar selalu bertindak positif. Dengan adanya program pemberdayaan maka akan menekan angka kemiskinan sekaligus meningkatkan daya saing satu bangsa.
